nomor erek erek kupu kupu

2024-10-08 00:14:24  Source:nomor erek erek kupu kupu   

nomor erek erek kupu kupu,erek erek 61 2d,nomor erek erek kupu kupu

Jakarta, CNBC Indonesia -Kelas menengah Indonesia menjadi sorotan setelah data terbaru menunjukkan banyak warga di golongan ini yang turun 'kasta' ke kelas rentan miskin.

Catatan Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan penurunan drastis jumlah kelas menengah di Indonesia. Sebanyak 9,48 juta warga kelas menengah rentan 'turun kasta' ke kelas menengah rentan hingga kelompok rentan miskin.

Pada 2019 lalu, Indonesia memiliki 53,33 juta penduduk kelas menengah atau sebanyak 21,45%. Jumlah itu menurun menjadi 'hanya' 47,85 juta pada 2024 atau tersisa 17,13%.

Namun, siapa sebenarnya kelas menengah RI ini?

Baca:
Gen Z dan Milenial Nunggak Kredit Macet Paylater Rp 990 Miliar

Kelas menengah di Indonesia didominasi oleh kalangan penduduk usia produktif, mulai dari Gen X, Milenial, hingga Gen Z. Penduduk kelas menengah pun menjadi penguasa utama konsumsi masyarakat.

Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan, dalam kelompok masyarakat kelas menengah di Indonesia yang saat ini jumlahnya 47,85 juta orang, 24,77% merupakan Gen X, 24,6% Milenial, dan 24,12% Gen Z.

Sementara itu, untuk kalangan pre-boomers porsinya hanya sebanyak 1,12% dari total kelas menengah di Indonesia. Lalu, untuk golongan boomers sebesar 12,62% dan sisanya untuk generasi Alpha sebesar 12,77%.

Generasi Alpha atau Gen Alpha merupakan penduduk yang lahir di rentang waktu 2013-2024, Gen Z periode 1997-2012, Gen Milenial 1981-1996, Gen X rentang 1965-1980, Gen Boomers 1946-1964, umur pre boomers di bawah periode 1946.

Baca:
Alarm RI Bunyi! Siap-Siap Ekonomi Tumbuh di Bawah 5%

"Kalau kita lihat usia dari penduduk kelas menengah sekitar 1 dari 3 penduduk kelas menengah itu merupakan generasi Z dan generasi alpha," kata Amalia saat konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Jakarta, dikutip Selasa (3/9/2024).

Amalia pun menambahkan bahwa kelas menengah di Indonesia merupakan penopang utama konsumsi rumah tangga bersama kelompok menuju kelas menengah sebesar 81,49% dan tak berubah porsinya sejak lima tahun lalu.

"Itu besar impactnya ke konsumsi rumah tangga besar karena hampir berikan 82% dari total konsumsi rumah tangga," kata Amalia.

"Itu kenapa kelas menengah menjadi bantalan perekonomian, jadi fast spender dan big spender, cepat ngeluarin dan senang spending," tambahnya.


(haa/haa) Saksikan video di bawah ini:

Video: Kelas Menengah, Sudah Kena PHK Tertimpa Pajak Pula

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Ketimpangan Melebar Bikin Kelas Menengah Terpuruk, RI Dalam Bahaya?

Read more