semibol

2024-10-08 05:21:19  Source:semibol   

semibol,banteng merah link alternatif,semibolJakarta, CNN Indonesia--

Pasca serangan Iranke salah satu pangkalan militer Israel, dunia menyoroti kedua negara sebagai ancaman yang serius.

Sebab, Iran mempunyai salah satu fasilitas nuklir yang dapat membahayakan wilayah sekitarnya jika menjadi target dalam konflik yang terjadi.

Lihat Juga :
Alasan Putin 'Girang' sampai Puji Iran soal Serangan ke Israel

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, dimana sebenarnya tempat yang kerap digunakan Teheran untuk melakukan berbagai uji coba nuklir untuk berbagai keperluannya itu?

Letak fasilitas penelitian nuklir Iran sebenarnya tersebar hampir di seluruh wilayah.

Sebanyak 21 lokasi telah dilaporkan Teheran secara berkala kepada IAEA. Fasilitas terbesarnya terletak di wilayah Natanz dan Fordow, selatan Teheran.

Melansir dari The National News, Natanz, Fordow, Arak, dan Esfahan merupakan situs nuklir Iran yang paling terkenal. Sedangkan Parchin terkenal menjadi kompleks penelitian militer yang berfokus dalam teknologi rudal.

Meskipun banyak, situs tersebut sering kali mengalami berbagai kejadian. Mulai dari sabotase hingga ledakan yang tak diketahui sumbu sebabnya.

Lihat Juga :
Israel 'Ngeyel' Mau Balas Iran Meski Sudah Diwanti-wanti Barat

Salah satu korban dari kejadian tersebut adalah fasilitas nuklir Natanz yang berada di atas dan bawah tanah. Bagian atasnya pernah terkena ledakan besar pada 2021 yang membuat tempat penelitian dialihkan ke bawah tanah.

Namun, Natanz hingga Fordow dikabarkan dilindungi oleh sistem anti-pesawat yang canggih. Para ahli pun mengatakan bahwa hanya bom dengan daya ledak tembus bumi yang mampu menghancurkan bunker penelitian bawah tanahnya.

Kendati demikian, penggunaan nuklir oleh Iran tetap melewati berbagai inspeksi secara berkala dari badan internasional, meskipun kerap dicurigai oleh negara Barat.

Grossi pun menilai bahwa Iran memiliki uranium sebagai bahan baku dari pembuatan bom nuklir. Hal ini yang membuat khawatir negara-negara Barat sampai menerapkan sanksi ketat bagi Iran.

Lihat Juga :
Israel Tegaskan Berani Balas Serangan Iran, Apa Akibatnya?

Sebagai upaya pencegahan, kepala Organisasi Negeri Atom, Mohammed Eslami bekerja sama dengan IAEA melakukan upaya pengamanan seperti memasang ulang kamera yang telah mati di beberapa tempat.

Itu bertujuan untuk meningkatkan pengawasan terhadap penelitian nuklir Iran yang kerap jadi kekhawatiran komunitas internasional.

(bac/bac)

Read more