mpo757 slot,erek42,mpo757 slotJakarta, CNN Indonesia--
Sebanyak 41 pekerja tambang Indiaterjebak di terowongan yang runtuh sejak 12 November lalu.
Lebih dari dua pekan para pekerja belum juga berhasil diselamatkan.
Lihat Juga : Alasan Gencatan Senjata Israel Hamas di Jalur Gaza Diperpanjang |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Senin (27/11), tim penyelamat juga mulai mengerahkan 'penambang tikus', para ahli yang menggunakan metode primitif, berbahaya, dan kontroversial, untuk melakukan penggalian. Disebut tikus karena kemampuan mereka yang mirip dengan tikus penggali.
[Gambas:Video CNN]
Terbaru, tim penyelamat mengatakan pihaknya sudah tinggal enam sampai tujuh meter dari lokasi para pekerja. Tim meyakini bakal bisa menyelamatkan mereka setelah melakukan pengeboran pada Selasa (28/11).
Meski terjebak reruntuhan, para pekerja sejauh ini mendapatkan makanan, air, cahaya, oksigen, dan obat-obatan melalui sebuah pipa. Pipa itu sudah berada di sana dan dibersihkan oleh tim penyelamat.
Lihat Juga : Viral Sandera Israel Kirim Surat 'Terima Kasih' untuk Hamas |
Upaya penggalian dan pengeboran sendiri hingga kini belum juga berhasil karena serangkaian hambatan seperti mesin pengebor yang rusak, badai petir, hujan es, dan suhu rendah.
Terowongan ini merupakan bagian dari jalan raya Char Dham, salah satu proyek paling ambisius Perdana Menteri Narendra Modi, yang bertujuan menghubungkan empat situs ziarah Hindu. Proyek ini senilai 15 miliar dolar atau sekitar Rp231,6 triliun.
Lihat Juga : 9 Komandan-Tokoh Hamas yang Tewas Dibunuh Pasukan Israel |
Pihak berwenang belum menjelaskan apa yang menyebabkan terowongan itu runtuh. Kendati demikian, wilayah tersebut memang rawan longsor, gempa bumi, dan banjir.
(blq/bac)
