mahong 45

2024-10-08 04:28:36  Source:mahong 45   

mahong 45,erek erek sapi 4d,mahong 45Jakarta, CNN Indonesia--

Penembakan terhadap eks presiden sekaligus calon presiden Amerika Serikat, Donald Trump, masih menjadi sorotan.

Trump tertembak saat berpidato di rapat umum di Pennsylvania pada akhir pekan lalu. Serangan itu meninggalkan luka di bagian telinga dia.

Lihat Juga :
Heboh Penembakan Trump, Apa Perbedaan Secret Service dan FBI?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa beda penjagaan bagi presiden AS dan eks presiden?

Mantan anggota Secret Service sekaligus dan akademisi di Universitas New Haven, Bobby McDonald, menjabarkan perlindungan terhadap mantan presiden.

"Ada beberapa lapisan perlindungan yang diterapkan untuk berbagai jenis kunjungan," kata McDonald, dikutip Reuters, Senin (14/7).

Dia lalu berujar, "Anda harus sadar bahwa mantan presiden Trump memang seperti itu: mantan presiden."

McDonald mengatakan Trump tak bisa mendapat informasi atau aset yang diperlukan berdasarkan data intelijen karena dia mantan presiden, bukan presiden atau wakil.

Terlebih Secret Service bukan badan yang menyediakan informasi intelijen. Namun, mereka bekerja sama dengan pihak terkait untuk informasi-informasi krusial.

Meski demikian, mantan presiden mendapat pengamanan sekitar 75 petugas dalam 24 jam. Jumlah itu dibagi dalam tiga waktu kerja atau shift.

Lihat Juga :
Penembakan Trump Picu Teori Konspirasi Pilpres AS, Siapa yang Untung?

Sementara itu, untuk presiden dan wapres AS yang masih menjabat mendapat perlindungan dari agen khusus pusat secara permanen, demikian dikutip situs Secret Service.

Saat bepergian, mantan presiden hanya akan ditemani empat agen.

Jumlah itu tentu berbeda dengan pasukan pengamanan presiden yang lebih banyak. Protokol keamanan untuk mantan presiden juga tak luas presiden yang sedang menjabat.

Namun, untuk acara yang masuk kategori perlu perlindungan versi Kementerian Keamanan Dalam Negeri tetap menerapkan protokol ketat.

Di acara kampanye Trump, Secret Service juga menerapkan protokol keamanan. Mereka bekerja sama dengan polisi untuk mengamankan lokasi hingga memeriksa area guna memastikan tak ada bom atau ancaman.

Lihat Juga :
Kejanggalan Detik-detik Trump Ditembak Terekam Video Warga

Agen Secret Service dan lembaga lain yang berkaitan juga memasang batas area, menggunakan detektor logam sebelum peserta masuk, bahkan memeriksa dompet pengunjung, demikian dikutipNews 18.

Secret Service juga akan bekerja sama dengan polisi setempat dan pihak lain yang berkepentingan untuk menjaga keamanan dan kelangsungan acara.

"Tujuan utama Secret Service ditangani agen-agen yang berada di dalam dan sekitar mantan presiden. Ini yang dikenal peralihan perlindungan," ungkap McDonald.

Dia lalu mencontohkan saat anggota Secret Service mengelilingi Trump tak lama setelah mendengar tembakan.

Saat situasi aman, para agen bergegas membawa Trump keluar dari kerumunan menuju mobil untuk dilarikan ke fasilitas medis.

Di kondisi itu, Trump sempat mengatakan masih ingin berbicara di depan pendukungnya. Namun, Agen Service kukuh membawa dia ke mobil.

Lihat Juga :
Kronologi Gerak-gerik Thomas Crooks 48 Jam Sebelum Tembak Trump

Aksi tersebut, kata McDonald, menunjukkan anggota Secret Service yang bertugas tak tinggal diam dan melawan siapa pun yang menyerang orang-orang yang dilindungi.

"Peluang perubahan ini adalah untuk menyelamatkan presiden atau presiden dan menyingkirkan [dari serangan atau ancaman]," lanjut dia.

Ada pengamanan atau dia menyebutnya aset lain di dalam dan sekitar mantan presiden untuk menetralisir ancaman, seperti yang mereka lakukan di situasi ini.

(isa/bac)

Read more