klasmen liga 1bri 2023

klasmen liga 1bri 2023,torino vs udinese,klasmen liga 1bri 2023JAKARTA, Jawa Pos Radar Madiun- Peristiwa pilu bin mengenaskan terjadi di Jakarta Utara pada Rabu (4/1) malam. Dua orang yang tengah berjalan kaki di simpang empat Jalan Permata dan Jalan Aladin Baru, Bantaran Kali Angke, Pejagalan, Penjaringan, dibakar hidup-hidup oleh orang tak dikenal.

Akibat kejadian itu, seorang pria berinisial S, 40, meninggal dunia. Sementara korban perempuan berinisial D, 39, berhasil selamat dan dirawat intensif di rumah sakit. Polsek Metro Penjaringan dan Polres Metro Jakarta Utara masih menyelidiki peristiwa pembakaran hidup-hidup tersebut.

“Ada empat orang yang sudah kami bawa ke Polsek Penjaringan,” ujar Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Febri Isman Jaya, Kamis (5/1).

Dilansir dari JawaPos.com, korban berinisial S meninggal dunia akibat luka bakar yang dideritanya. Sementara D masih dirawat di RS Duta Indah.

“Masih menunggu hasil otopsi, apakah memang (meninggal dunia) karena terbakar atau karena tenggelamnya,” kata Febri.

Kasus ini terjadi sekitar pukul 19.00 Rabu malam. S dan D yang merupakan sepasang teman berjalan di bantaran Kali Angke. Saat itu ada orang tak dikenal yang tiba-tiba menyiramkan bensin dan membakar S. Percikan bensin mengenai D yang berada di dekatnya.

Dalam kondisi tubuh terbakar, korban S menceburkan diri sungai. Kejadian itu membuat warga sekitar panik. Saat rombongan warga berusaha menyelamatkan D dengan berupaya memadamkan api, pelaku pembakaran melarikan diri.

Febri mengatakan, saat ini pelaku pembakaran belum tertangkap. Polisi memeriksa saksi-saksi yang ada guna mendalami motif dan ciri-ciri pelaku pembakaran.

Diduga kuat, pelaku pembakaran adalah teman dekat korban. “Nanti (identitas pelaku) juga akan kami sampaikan karena masih meminta keterangan-keterangan dari saksi, juga korban sendiri yang masih ada di rumah sakit,” kata Febri. (JawaPos.com/naz)