livescoremobi

livescoremobi,download fts 2023 mod liga indonesia gila game,livescoremobiJakarta, CNN Indonesia--

Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) 2024 bakal menjadi ajang 'perang' purnawirawan jenderal bintang empat dan bintang tiga.

PDIP baru saja mengumumkan bakal mengusung Andika Perkasa berpasangan dengan Hendrar Prihadi. Andika adalah mantan Panglima TNI. Ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).

Andika adalah lulusan Akmil 1987. Ia malang melintang di sejumlah jabatan strategis sebelum pensiun sebagai Panglima TNI. Sebelum KSAD ia ditunjuk menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) dengan bintang tiga di pundak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lihat Juga : BREAKING NEWSPDIP Resmi Usung Andika Perkasa-Hendrar Prihadi di Pilgub Jateng 2024

Andika yang menyandang bintang empat di TNI itu bakal melawan mantan Kapolda Jawa Tengah Komjen Ahmad Luthfi. Luthfi yang menyandang bintang tiga di Polri itu kini menjabat sebagai Irjen Kemendag. Ia adalah jebolan Sekolah Perwira (Sepa) Militer Sukarela (Milsuk) Polri 1989.

Ia pernah menjabat sebagai Wakapolres Surakarta pada 2011. Kemudian menjabat sebagai Kapolres Surakarta empat tahun kemudian.

Luthfi juga pernah menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya bidang Sosbud Baintelkam Polri pada 2017, Wakapoda Jawa Tengah pada 2018 dan Kapolda Jawa Tengah pada 2018-2024.

Sejumlah partai di Koalisi Indonesia Maju seperti Gerindra, PAN hingga PSI telah menyatakan dukungan terhadap Luthfi. Luthfi bakal dipasangkan dengan Taj Yasin Maimoen. Meski telah didukung beberapa partai, Luthfi mengaku belum mengundurkan diri dari Polri.

"Kalau peraturannya kan setelah ada penetapan pasangan calon baru bisa mengundurkan diri. Belum (mengundurkan diri), daftar saja belum," kata Luthfi di DPP Partai Gerindra, Jakarta, Jumat (23/8).

Luthfi menyebut akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 29 Agustus mendatang atau hari terakhir pendaftaran. Setelahnya, ia akan mengundurkan diri dari institusi Polri.

"Nanti setelah kita daftarkan, ini baru satu rekomendasi. Jadi B1 KWK baru satu, nanti tunggu tanggal mainnya setelah dari beberapa partai akan mengusung kami," katanya.

Lihat Juga : KIM Plus Balik Badan dari Kaesang, Usung Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng