mimpi3d

2024-10-07 22:06:49  Source:mimpi3d   

mimpi3d,mimpi kelabang togel,mimpi3d

Jakarta, CNBC Indonesia-Badan Anggaran DPR RI menyetujui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 dibawa ke Rapat Paripurna DPR yang akan digelar pada Kamis, (19/9/2024) untuk disahkan. Hal itu disepakati dalam Pembahasan Tingkat I antara Banggar DPR dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani dkk hari ini.

"Apakah hasil rapat kerja dapat disepakati dan kita lanjutkan ke tingkat II tanggal 19 September?" kata Ketua Banggar DPR Said Abdullah dalam rapat, Selasa, (17/9/2024).

"Setuju," jawab para anggota Banggar.

Baca:
Tangis Sri Mulyani Pecah Saat Rapat Terakhir APBN di DPR

Said mencatat Rancangan APBN 2025 mendapatkan persetujuan 8 dari 9 fraksi yang ada di DPR. Sementara, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan setuju namun dengan catatan.

"Pendapat mini fraksi dari 9 fraksi, 8 setuju dan 1 dari PKS setuju dengan catatan," kata Said.

Adapun RAPBN tahun pertama Prabowo ditetapkan dengan rincian asumsi makro, yakni pertumbuhan ekonomi pertumbuhan ekonomi 5,2%; inflasi 2,5%; nilai tukar Rp16.000/US$; SBN 10 Tahun 7%; Indonesian Crude Price (ICP) US$ 82 per barrel; Lifting minyak 605.000 barel per hari; dan lifting gas 1,005 juta BOEPD.

Sementara itu, pendapatan negara ditetapkan sebesar Rp 3.005,12 triliun. Ini terdiri dari penerimaan pajak Rp 2.189,30 triliun dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) Rp 513,64 triliun.

Baca:
Pemerintah Bakal Terbitkan Surat Utang Rp642 T di 2025

Lalu, belanja negara ditetapkan Rp 3.621,31 triliun. Adapun, belanja pemerintah pusat Rp 2.701,44 triliun. Belanja ini terdiri dari belanja kementerian dan lembaga (K/L) Rp 1.094,55 triliun dan belanja non-K/L Rp 1.606,78 triliun dan Transfer ke Daerah (TKD) Rp 919,87 triliun.

"Keseimbangan primer (Rp 633,31 triliun), defisit Rp 616,86 triliun alias 2,53% terhadap PDB," kata Said.


(rsa/mij) Saksikan video di bawah ini:

Video:Menanti Kebijakan Prabowo, Dari Pangan Hingga Rombak Kementerian

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article DPR 'Todong' Sri Mulyani Tambah Anggaran Rp598 T, Untuk Apa?

Read more